Minggu, 30 Mei 2021

RINDU ITU MERADANG PAGI INI

Ningsih Ye||Puisi 

 UNTUK KAMU

Hari ini kau sempurna menjadi puisi,

dengan gamitan kata di dalam kepala yang mengajakku bercumbu mesra


Meski berkali-kali aku gagal mencintai kalimat-kalimat sesal

tetapi kau berhasil membuatku jatuh

cinta dengan bait-bait yang kucipta


Barangkali karena kaulah uang di sana

Tidak ada orang lain,

atau hal-hal yang tak mungkin


Sebab hari ini kau sempurna menjadi

puisi,

bagiku yang menulis dengan seluruh

isi hati


Ningsih Ye, Mei 2021


RINDU ITU MERADANG PAGI INI

Kadang ada satu waktu

Dimana rindu datang tidak tepat


Seperti sekarang misalnya


Terlalu klise,

Tiba-tiba,

Merindukan obrolan gila tak berujung


Semenit saja aku

ingin melihat kamu

Melihat kamu berdiri di depan muka

Menatapku lekat-lekat

Memberi kekuatan serta keyakinan

Bahwa bukan cuma aku

yang jatuh cinta sendirian


Ningsih Ye, Mei 2021


AWAL TAPI DI SINI

Harusnya kutulis lembaran ini diawal

Tapi kau tahu bahwa aku mahluk pelupa

Maka tak apa di sini saja ia kutuang


Ini tentang kisah mu dan aku

Pantaslah ia bila ku sebut kisah kita


Kisah tak terduga, tak berencana

Tentang kamu yang menyapa lebih dulu

Dan kusambut malu-malu


Berawal sapaan biasa

Namun kini menjelma menjadi rasa


Menjadi bagian warna dan mungkin awalan

Dari dongeng hidupku yang membosankan


Tak ada cerita yang benar-benar abadi

Kau tau dunia bukan tempat menaungi


Namun inilah sebab, kubawa kisah kita kemari

Agar ia abadi bersama barisan lirik hati


Ningsih Ye, 24 Mei 2021


-----------------------------------------------------------------

Penulis 

Ningsih Ye adalah nama pena dari penulis, ia merupakan mahasiswa semester VI di STFK Ledalero-Maumere. Ia menyukai senja, kopi dan kamu, iya kamu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar